Sekilas Kisah – Peretasan data akun bisnis Google hotel di seluruh Indonesia baru-baru ini menghebohkan industri hospitality secara signifikan. Insiden ini tidak hanya berdampak pada reputasi dan pendapatan hotel, tetapi juga menimbulkan kekhawatiran besar di kalangan pelaku industri dan pemerintah.
Sekitar 61 akun bisnis hotel di berbagai kota besar Indonesia, termasuk Surabaya, Jakarta, Semarang, Denpasar, dan Makassar, telah diretas. Peretasan ini menyebabkan banyak korban yang mengalami kerugian finansial akibat mentransfer uang ke rekening peretas untuk booking kamar hotel yang tidak pernah mereka gunakan. Selain kerugian finansial, nama baik hotel-hotel yang terkena dampak juga tercoreng, menyebabkan penurunan kepercayaan publik terhadap layanan perhotelan.
“Baca Juga: Samsat OKU Kunjungi Rumah Penunggak Pajak, Kebijakan Baru!”
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno memberikan tanggapan serius terhadap insiden ini. Dalam pernyataannya pada 14 Agustus 2024, Sandiaga Uno menyatakan keprihatinannya mengenai peretasan yang terus bergulir ini. “Karena ini terus bergulir, peretasan yang merugikan,” ujar Sandiaga Uno saat ditemui di Jakarta.
Menurut Sandiaga Uno, peretasan ini tidak hanya merugikan masyarakat tetapi juga berdampak negatif pada bisnis perhotelan, baik dari segi penurunan pendapatan maupun reputasi. “Baik dari penurunan pendapatan dan reputasi,” tambahnya. Sandiaga juga mengungkapkan perlunya peningkatan keamanan siber di semua sektor bisnis. Dengan digitalisasi yang semakin pesat, penting untuk memperkuat ketahanan dan kedaulatan digital guna melindungi dari ancaman serupa di masa depan.
Pemerintah dan pihak terkait saat ini sedang bekerja sama untuk menangani masalah ini dan mencari solusi yang efektif. Sandiaga Uno menekankan bahwa koordinasi antara berbagai pihak adalah kunci dalam menyelesaikan masalah ini. “Saat ini sedang kita tangani dan kita berkoordinasi, harapannya segera bisa kita hadirkan solusi,” ujarnya.
Dalam upaya memperbaiki situasi dan mencegah kejadian serupa di masa depan, beberapa langkah penting yang disarankan meliputi:
“Simak Juga: Saham Starbucks Meroket 24% Usai Pengangkatan CEO Baru”